Prolog : Reinkarnasi Penyihir
Vol 1
Prolog :
Reinkarnasi Penyihir
Aku berada di ujung akalku, di bengkel sihir yang
kudirikan di Mansion ku. Lahir di Jepang 60 tahun yang lalu pada tahun 1912.
Pada akhirnya, aku menyadari bahwa aku hanya berjarak beberapa saat dari
kematian.
Untuk menguasai sihir, rentang hidup manusia itu terlalu
singkat.
Meskipun aku telah mengabdikan seluruh hidupku hanya
untuk mempelajari sihir, aku baru menginjakkan kaki hanya di pintu masuknya.
Tapi aku masih ingin melakukan lebih banyak lagi, aku masih belum puas.
Dengan teknologi yang kita punya sekarang, aku masih bisa
memperpanjang umurku 10 atau mungkin sampai 20 tahun lagi.
「Namun kalau aku melakukan itu, apa yang akan terjadi?」
Tipuan kecil terhadap kematian seperti itu masih belum
cukup.
Paling tidak, aku mau 10x lipatnya.
Namun, aku tidak memiliki kekuatan seperti itu. Tubuh ini
sudah menjadi tua dan membusuk.
Pikiran akan menjadi membosankan, terjerat pada tubuh
yang sekarat ini, aku tidak bisa merasakan apapun selain celaan dan kepahitan.
Baiklah, haruskah aku menyerah?
Tidak, tentu saja tidak! aku mencari melalui pikiranku dengan
semua usahaku untuk sihir.
Dan sebuah jalan hampir terbuka, itulah jenis keyakinan
yang aku miliki.
「Apakah begitu!? Jika itu tidak memungkinkan untuk
melanjutkan hidup dengan tubuh ini, maka aku akan melenyapkan wadah daging ini.」
Mungkin jawaban ini hanya
dapat dicapai oleh beberapa ratus penyihir lainnya sampai sekarang.
Ide untuk mentransfer jiwa
sendiri ke tubuh lain.
Namun, belum ada yang bisa
mencapainya.
Sangat sulit untuk
mengambil alih tubuh orang lain. Sihir adalah kekuatan kehendak seseorang.
Kekuatan dari diri sendiri adalah yang terkuat. Keinginan bawah sadar untuk
menjaga diri sendiri, itu saja adalah kekuatan yang luar biasa.
Selanjutnya, mungkin ada
masalah kompabilitas yang muncul dari jiwa dan tubuh. Tubuh seseorang tumbuh
sesuai dengan jiwanya. Bahkan pada tahap bayi itu sangat lambat. Karna saat itu
diciptakan di dunia ini, daging tubuh sudah menjadi wadah bagi jiwa.
Tidak apa-apa untuk
membidik itu untuk saat ini, ketika kehidupan pada tahap itu rapuh, itu tidak
akan menggelikan, jika aku langsung mati begitu aku mengambil alih tubuh
tersebut.
Apakah tidak ada cara yang lebih aman dan terpercaya?
Apakah kejeniusan ini berhenti dengan pemikiran yang sama
seperti orang biasa?
Sihir adalah ilmu yang mempelajari jiwa, karena itu aku
harus tau lebih banyak tentang jiwa daripada orang lain.
Lalu jawabannya pun datang.
「Reinkarnasi」
Jadi, jiwa berputar-putar.
Ketika jiwa mati dan
bangkit ke Surga, akhirnya ia akan jatuh kembali ke Bumi untuk tinggal dalam
wadah daging sekali lagi. Dugaan ku adalah bahwa sekali jiwa ku pergi ke Surga,
itu akan dibersihkan sebelum kembali ke Bumi dan semua ingatanku akan dihapus
secara keseluruhan.
Namun, ada pengecualian.
Perasaan yang kuat kadang melekat pada jiwa dan berlanjut setelah jiwa terlahir
kembali. Itulah sebabnya manusia muncul dengan ingatan langka dari kehidupan
sebelumnya.
Maka, aku harus bisa
melakukannya.
Dengan sengaja, agar
ingatanku tidak tumpah dari jiwaku, aku mengukir ingatanku ke dalam jiwaku
sedalam mungkin.
Dengan begitu, ketika aku
menjalani siklus reinkarnasi lagi, aku akan terlahir kembali sebagai diriku
sendiri.
Mungkin sekarang, atau
tidak sama sekali. Sebelum usia tua merampas pikiran dan teknik sihirku.
Jika ini gagal, jiwa akan
hancur dan aku akan berakhir menjadi boneka hidup. Sebuah cangkang kosong.
Bahkan jika itu berhasil,
tidak ada bukti konklusif bahwa reinkarnasi itu benar-benar ada.
Resiko pertaruhan ini
benar-benar buruk.
Tapi,
「Ini tidak seperti aku punya pilihan lain, aku harus
melakukannya」
Hanya itu pilihan yang aku punya.
Ada masa depan cerah di ujung cakrawala di jalan yang
ingin aku ambil. Namun demikian, aku kira akan selalu ada sedikit keraguan.
Jika aku meninggalkan cara ini, aku akan mati sebagai
penyihir.
「Lepaskan, jiwaku」
Dengan pelafalan ritualku, aku membaca seni mantra untuk memanipulasi jiwa.
「Dengan ingatan yang berdiam di tubuh ini, semua
pikiran dan emosiku! Aku mengukir jiwa dengan teriakan ini. Jutsu Shiki
Kaishi!*」[TLN: Mantra pembedahan jiwa]
Pelafalan tersebut pada awalnya tidak ada tujuan ataupun
arti khusus.
Sihir diaktifkan dengan sebuah formula sihir didalam jiwa
dan pikiran untuk menulis ulang aturan dunia.
Namun, lebih banyak kekuatan dapat langsung dibawa keluar
dari emosi dengan pelafalan.
Sebuah sensasi terbakar datang dari dalam dadaku.
Informasi yang sebelumnya hanya ada didalam otakku diukir lebih dalam. Ketika
sel otak mati, informasi didalam otak akan hilang. Meskipun, jika itu diukir
kedalam jiwa, itu tidak akan hilang selamanya.
Namun, proses ini menyebabkan kerusakan hebat pada jiwa.
Jika aku melakukan kesalahan, jiwa akan hancur dan aku akan menghilang.
Kehancuran total, sedemikian rupa sehingga bahkan
reinkarnasi tidak akan mungkin lagi dan aku akan sepenuhnya musnah.
Ribuan, bahkan puluhan ribu. Banyak jenis perintah dibuat
dalam ritual. Biru...bayangan dari beberapa deretan karakter...bayanganku mulai
mendapatkan bentuknya, itu mulai terbentuk. Berputar-putar, berputar dan
berputar disekitar.
Darah keluar dari mulut dan mulai mengental. Luka-luka
dari jiwa tampaknya telah memberi umpan balik kepada tubuh.
Ini panas, panas sekali. Keberadaan ini terasa membengkak
dengan sensasi pahit ini. Mengapa aku harus khawatir dengan tubuh ini sampai
sekarang?
Dari lubuk hatiku yang paling dalam, aku benar-benar
merasa bahwa aku dapat memahami jiwaku.
Ini adalah kebenaran dan bentuk sebenarnya dari seorang
penyihir.
Darah memancar keluar dari pori-pori. Untuk pertama kali,
aku tidak lagi mengerti dengan kondisiku sendiri.
Tetap saja, sepertinya aku tidak gagal dan aku terus ada
setelah mengukir diriku sendiri.
Kemudian, akhirnya tubuhku mencapai batasnya.
Ini tidak bisa dihindari dan aku mencapai batas fisik ku.
Aku tersenyum nakal ketika aku tenggelam ke lautan
darahku sendiri.
Aku berhasil. Ini agak terluka, tapi jiwa ini aman. Aku
tentu saja telah mengukir diriku sendiri.
Di situasi ini, aku sekarang akan menyambut kematian.
Itu tidak lagi penting. Karena ini, aku tau bahwa
pikiranku tidak salah dan semua keraguanku telah hilang.
◇
Menilai dari hasilnya, ini seperti yang aku pikirkan bahwa
reinkarnasi telah berhasil dilakukan.
Reinkarnasi pertama, Amerika Serikat, 1972 Masehi.
Aku lahir sebagai anak laki-laki kedua dari keluarga kelas
menengah sederhana.
Pada ulang tahun ke-13 aku mengingat kehidupanku yang sebelumnya.
Rupanya, otak sepertinya tidak dapat menerima informasi dari jiwa sampai tubuh
tumbuh secara cukup.
Pada reinkarnasi pertama, aku mengabdikan hidupku untuk
penelitian, mencerminkan kehidupan aslinya.
Namun, aku mengingat kesepian yang tak ada harapan dalam kehidupan
itu. Dunia telah meninggalkan sihir.
Dunia kegelapan diterangi oleh sains, tidak ada tempat lagi untuk
mengintai misteri. Kemampuan untuk menggunakan sihir, telah memudar karna
kimia.
Sebagai contoh, seorang penyihir yang menggunakan seluruh hidupnya
dan juga berbagai alat sihir paling jauh dapat membakar hanya pada jarak radius
50 meter. Namun, dengan kimia dapat menghasilkan 100 kali lipatnya, tidak,
seribu kali lipatnya dan siapa pun dapat menggunakan alat tersebut.
Pada titik ini, aku membuang potensi sihir dan fenomena fisiknya,
dan mulai fokus sepenuhnya pada pikiran dan jiwa. Karena aku percaya itu
menjadi bagian terpenting dari sihir.
Dan kemudian....setelah hidup selama 50 tahun, aku mengakhiri
hidupku dan mendapatkan hidup baru setelah mengukir jiwaku.
◇
Yang kedua, dunianya seperti sebuah lelucon.
Peradaban dari zaman pertengahan hingga zaman modern muncul.
Monster dari goblin hingga Orc, Ksatria yang mengenakan armor
berparade di jalanan, sihir sangatlah biasa di dunia ini bahkan masyarakat umum
pun bisa menggunakannya.
Daripada waktu sebelumnya*, dunia ini sendiri sangatlah berbeda.
[TLN: Reinkarnasi pertama]
Aku terlahir sebagai putra keempat seorang Ksatria yang melayani
keluarga kerajaan, dan karenanya aku dapat hidup bebas dan menikmati kehidupan
yang kaya.
Disini, aku mendapatkan ingatan dari kehidupanku yang sebelumnya
pada saat aku berumur 14 tahun.
Karena itu aku menyadarinya.
Di Bumi, sihir dibatasi oleh beberapa pengaruh.
Sihir yang seharusnya menghilang saat meninggalkan tubuh di Bumi,
mempertahankan bentuknya setelah waktu yang sangat lama. Tidak ada kebisingan
yang datang ketika aku memiliki formula sihir di kepala ku.
Dunia ini cukup menyenangkan. Sihir telah dikembangkan lebih jauh,
dan ada banyak hal yang tidak aku ketahui. Diatas semua itu, aku bisa
menggunakan sihir di dalam pertempuran.
Di dunia ini, aku bersinar. Sihir berdiam di dalam jiwa.
Kemampuanku untuk terus berlatih di
lingkungan Bumi yang lebih rendah itu tinggi. Aku dipandang tinggi pada posisi
ini dan dibawa ke istana Kerajaan dimana aku menjadi seorang Royal Court Mage*
[TLN: Semacam penyihir kerajaan]
Di dunia ini, aku menemukan bahwa ada sihir khusus yang melekat
yang tergantung pada individu, dan siapapun dapat menggunakan sihir umum. Sihir
unik diberikan oleh Dewi. Ini adalah dunia fantasi dan segalanya.
Ada teori untuk jenis sihir umum, tapi tidak untuk sihir unik. Ini
tidak bisa dipahami bahkan jika aku bisa menggunakan sihir unik. Menurut Dewi,
tiap orang rupanya terlahir dengan sirkuit sihir yang berspesialisasi dalam
sihir unik. Jenis sihir umum hanya menggunakan ruang yang tersisa.
Sifat asli sihir unik ku adalah untuk memanggil kembali kehidupan
ku yang sebelumnya kapanpun ketika aku menginginkannya. Aku memanggil
kehidupanku sebelumnya dan aku bisa bertarung di dalam badan ini bahkan di usia
tua ku dengan kekuatan ini.
Di momen terakhir ku di dunia ini, aku mati di medan pertempuran.
Dengan tekadku yang terakhir, aku mengukir ingatanku kedalam
jiwaku.
◇
Kemudian, aku bereinkarnasi beberapa kali. Era Heisei
Jepang*, sebuah dunia fantasi, sebuah dunia Steam-Punk*, di Perancis pada tahun
2210 Masehi. [TLN: kita ada di Era Heisei yaitu tahun 1989-seterusnya.][TLN:
dunia Steam-Punk itu seperti yang biasanya ada di genre Sci-fi yang menampilkan
mesin bertenaga uap daripada teknologi canggih.]
Berbagai dunia, dunia dimana sihir hanya bertindak dalam diri
sendiri, sebuah dunia yang hanya bisa dianggap seperti di dalam sebuah game,
tidak peduli seberapa bervariasinya, aku mengulang proses ini sebanyak 15 kali
totalnya. Dan tiap kali aku mendapatkan ingatanku yang sebelumnya yaitu ketika
aku berumur sekitar 13-15 tahun.
Sihir sudah mencapai batasnya, dan aku dipaksa untuk pertama
kalinya dalam semua reinkarnasiku untuk mengandalkan bentuk hiburan non-magis.
Itu sangat menarik ketika di Perancis pada tahun 2210 Masehi.
Disini hal-hal yang disebut VRMMO menjadi sangat populer.
Selain dunia ini menggunakan teknologi VR, ada juga teknologi yang
memperpanjang sensasi waktu.
Jika kamu masuk kedalam dunia VR selama 1 detik, itu akan menjadi
1000 detik.
Di dunia ini, aku benar-benar menikmati anime dan game jadul
Jepang.
Aku awalnya adalah kelahiran Jepang, dan aku pernah lahir di Era
Heisei Jepang sekali, dan aku juga sempat bermain game itu, jadi itu penuh
dengan nostalgia. Aku dapat menikmati sebanyak yang aku inginkan selama hampir
selamanya.
Di dunia ini, setelah sungguh-sungguh mendapatkan hiburan dan
bukan dari apa yang aku dapat dari sihir, aku meninggal karna usia tua.
◇
Ketika aku bereinkarnasi 20 kali, tiba-tiba semuanya mulai
berlalu. Kesan seperti antusiasme yang hilang.
Aku pikir aku mungkin akan segera berakhir. Sekarang, penelitian
berakhir di jalan buntu, dan waktu tidak bisa membuatku untuk menyelesaikan
nya.
Setelah 21x bereinkarnasi, aku memutuskan untuk mengakhirinya,
tapi kemudian aku bertemu dengan seorang gadis.
Gadis itu adalah seorang High Elf yang cantik. Rambut pirang yang
indah dan jubah hitam yang berkibar, dia memutuskan untuk menghadapi keberadaan
di dunia yang hancur dengan busur yang terbuat dari Pohon Dunia di satu tangan.
Tidak perduli seberapa banyak nya dia terluka, bahkan ketika dia
jatuh, dia terus bangkit beberapa kali untuk terus bertarung.
Dan kemudian tibalah saatnya pertempuran terakhir yang menentukan.
Di kota terakhir dimana Manusia dapat hidup diserang oleh Raja Iblis.
Gadis itu, bersama beberapa rekan yang dapat bertahan hidup, pergi
ke benteng dan nekat menantang untuk sebuah pertempuran.
Daripada putus asa, mereka percaya kepada kemenangan tidak peduli
seberapa kecil kesempatannya dan melakukan yang terbaik dan berjuang keras.
Satu orang, kemudian dua orang, rekan-rekan berguguran, mereka terus bertarung
bahkan hingga orang terakhir. Akhirnya sampai pada serangan terakhir pada Raja
Iblis.
Setelah pertempuran berakhir, dia berbaiik dan melihat kembali ke
orang-orang yang juga bertarung, dia kemudian tersenyum dan tertawa, mengatakan
semua baik-baik saja.
Bahkan aku menderita luka yang tidak akan terasa lucu jika aku
mati karena aku meledak, sambil menahan kesedihan dari teman yang telah gugur.
Ketika aku menyaksikan gadis itu, hatiku berdenyut setelah sekian
lama.
Ya, aku tau ini. Dengan keabadian, jiwaku usang, dan itu tidak
bersinar. Namun, ketika aku melihat seseorang yang begitu terang dan bersinar,
aku sendiri mulai bersinar karna ikut tersinari.
Kemudian, gadis High Elf melakukan perjalanan untuk memastikan
bahwa Raja Iblis tidak pernah bangkit kembali. Aku juga ikut bepergian dengan
gadis itu dan aku akhirnya mati setelah hidup yang panjang.
Aku telah berubah selama reinkarnasi ini. Daripada melibatkan diri
dalam hiburan dan meneliti kebenaran Sihir, aku mulai mencari orang-orang yang
memancarkan kecerahan dan untuk menyaksikan kisah mereka terbuka saat berjalan
di samping mereka.
Dan, aku berhenti mencampuri urusanku pada waktu itu lebih dari
yang diperlukan.
Jiwa pun terlahir kembali, untuk ke 31 kalinya. Reinkarnasi yang
ditakdirkan pun dimulai.
Comments
Post a Comment